Selasa, 09 Juni 2009

Laporan Praktikum Jarkom

Soal : Buat jaringan yang ada di lab, sesuaikan dengan jumlah komputer
  • Dengan menggunakan Hub

  • Pengecekan dengan menggunakan simulation packet message

Pada kasus ini PC7 mengirimkan pesan kepada PC24, maka pesan tersebut akan sampai kesemua PC. Namun pesan yang akan disampaikan ke PC24 akan diberi tanda khusus pada alamat yang dituju (PC24).

Dengan menggunakan Switch
  • Pengecekan dengan menggunakan simulation packet message


Kesimpulan :

Pada jaringan yang menggunakan Hub tidak memiliki fasilitas routing, sehingga semua informasi yang datang dikirimkan kesemua komputer (broadcast). Pada jaringan yang menggunakan Switch memiliki fasilitas routing sehingga informasi yang diterima hanya akan dikirimkan ke komputer tujuan.

Hub hanya dapat mengirim atau menerima data pada suatu waktu tertentu. Sedangkan Switch mampu menerima dan mengirimkan data pada saat yang bersamaan.

Sebagai contoh misalnya pada suatu switch : pada kasus ini komputer1 melakukan porses pemgiriman data kepada komputer lain, kmputer2 mengakses file server. Ini semua bias dilakukan karena switch dapat melakukan forward traffic paket data khusus hanya keapada device-device yang terlibtat saja. Jadi kesimpulannya di dalam switch terdapat suatu mekanisme filtering dan forwarding terhadap traffic jaringan yang melewatinya.





Tugas Teori Jarkom

Soal:
1. 172.10.1.0/20
2. 200.200.1.0/27
3. 10.1.0.0/7

Jawab:
1. 172.10.1.0/20 (IP address di class B)
11111111.11111111.11110000.00000000(255.255.240.0)
Penghitungan :
  • Jumlah subnet= 24 = 16 subnet Jumlah host persubnet =212 – 2 = 4094 host
  • Blok subnet = 256 – 240 = 16
  • Bila di gambarkan
Subnet 172.10.1.0 172.10.1.16 . . . . . . . . . . . . .....172.10.1.224
Host pertama 172.10.1.1 172.10.1.17 . . . . . . . . . . . . ... 172.10.1.225
Host terakhir 172.10.1.14 172.10.1.30 172.10.1.254
boardcast 172.10.1.15 172.10.1.31 172.10.1.255

2. 200.200.1.0/27 (IP address di class C)
11111111.11111111.11111111.11100000(255.255.255.224)
Penghitungan :
  • Jumlah subnet= 23 = 8 subnet
  • Jumlah host persubnet =25 – 2 = 30 host
  • Blok subnet = 256 – 224 = 32
  • Bila di gambarkan
Subnet 200.200.1.0 200.200.1.32 .. .. .. .. 200.200.1.224
Host pertama 200.200.1.1 200.200.1.33 200.200.1.225
Host terakhir 200.200.1.30 200.200.1.62 200.200.1.254
boardcase 200.200.1.31 200.200.1.63 200.200.1.255

3. 10.1.0.0/7 (IP address class A)
11111110.00000000.00000000.00000000(254.0.0.0)
Penghitungan :
  • Jumlah subnet= 27 = 128 subnet
  • Jumlah host persubnet =224 – 2 = 16777214 host
  • Blok subnet = 256 – 254= 2
  • Bila di gambarkan
Subnet 10.1.0.0 10.1.0.2 .. .. 10.1.255.0.2
Host pertama 10.1.0.1 10.1.0.3 10.1.255.0.3
Host terakhir 10.1.255.254 10.1.255.254 10.1.255.254
boardcase 10.1.255.255 10.1.255.254 10.1.255.254

Senin, 08 Juni 2009

LAPORAN PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER

1. Buat Jaringan berikut ini

a. buat jaringan koneksi antara dua PC dengan menggunakan kabel straight dan kabel cross. Lakukan test jaringan tersebut :

- dengan menggunakan perintah ping

- dengan menggunakabuan simulation paket message

b. berikan kesimpulan dari percobaan tersebut

Jawab:
Koneksi jaringan dengan menggunakan kabel straight


Cara menyeting ip address pada kedua PC tersebut yaitu :

- Klik dua kali pada PC yang pertama, maka akan muncul

- Pilih fastenethernet, akan muncul


Isikan IP addressnya, maka subnet mask akan terisi secara otomatis. Pada contoh diatas masukan IP addressnya adalah 185.186.187.1. Lakukan hal yang sama untuk PC yang kedua dengan IP address 185.186.187.2


Setelah menyeting kedua PC tersebut, maka akan dilakukan
tes Jaringan

Dengan menngunakan perintah ping

Pada test jaringan (kabel straight) tersebut, kedua PC tidak mendapatkan replay Pada test jaringan, masing-masing PC tidak dapat mengirim atau menerima message


Koneksi dengan menggunakan kabel cross


Test jaringan dengan menggunakan ping



Test jaringan dengan menggunakan simulation packet message



Pada tes jaringan tersebut, kedua PC dapat mengirim dan menerima message

Kesimpulan:
Dari kedua percobaan diatas maka dapat disimpulkan bahwa koneksi antara kedua PC hanya dapat menggunakan kabel cross. Hal tiu terbukti pada saat dilakukan test jaringan pada penggunaan kedua kabel tersebut.
Pada jaringan yang menggunakan kabe; staright saat dilakukan test dengan menggunakan perintah ping, kedua PC tersebut tidak mendapatkan replay. begitu juga dengan test yang dilakukan dengna menggunakan simulation packet message, masing-masing PC tersebut dapat mengirim atau menerima data.
Pada jaringan yang menggunakan kabel cross, saat dilakukan test dengan menggunakan perintah ping, kedua PC tersebut mendapatkan replay. Begitu juga dengan test yang dilakukan dengan menggunakan simulation packet message, masing-masing PC tersebut dapat mengirim atau menerima data.

0 false false false MicrosoftInternetExplorer4








PENGGUNAAN JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) PADA WARNET SMART TELAGA MURNI

Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah organisasi, gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer.

Perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun sebuah jaringan komputer yaitu : Komputer, Card Network, Hub, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan koneksi jaringan seperti: Printer, CDROM, Scanner, Bridges, Router dan lainnya yang dibutuhkan untuk process transformasi data didalam jaringan.

  • Workstations

Keseluruhan komputer yang terhubung ke server dalam jaringan disebut sebagai workstation. Sebuah workstation minimal mempunyai ; Kartu jaringan, Aplikasi jaringan (sofware jaringan), kabel untuk menghubungkan ke jaringan,

  • Network Interface Cards (NIC) atau Kartu Jaringan

Kartu Jaringan (NIC) merupakan perangkat yang menyediakan media untuk menghubungkan antara komputer, kebanyakan kartu jaringan adalah kartu internal, yaitu kartu jaringan yang di pasang pada slot ekspansi di dalam komputer.

  • Hub/Konsentrator

Sebuah Konsentrator/Hub adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari tiap-tiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam topologi Bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk kedalam hub. Hub mempunyai banyak slot concentrator yang mana dapat dipasang menurut nomor port dari card yang dituju.


Implementasi Jaringan LAN Pada Warnet Smart

Perangkat keras yang digunakan pada Warnet Smart yaitu:

- 1 komputer sebagai server dan 7 komputer sebagai workstation

- 2 hub yang menghubungkan computer workstation tersebut

  • Server

Server merupakan jantungnya kebanyakan Jaringan, merupakan komputer yang sangat cepat, mempunyai memori yang besar, harddisk yang memiliki kapasitas besar, dengan kartu jaringan yang cepat. Sistem operasi jaringan tersimpan disini, juga termasuk didalamnya beberapa aplikasi dan data yang dibutuhkan untuk jaringan. Sebuah server bertugas mengontrol komunikasi dan informasi diantara node/komponen dalam suatu jaringan.

Denah Rancang Bangun LAN


Pengujian Jaringan LAN dengan Packet Tracer